Rabu, 13 November 2013

Pajak USU ke USU

Pagi semua sahabat blogger!!

Apa bakar ??

Tadi pagi Gue fikir gue udah terlambat ke kampus,
soalnya tadi angkot yang gue naikin itu.

Nyari sewa berhenti lama banget.

Dalam hati gue,
cepetan dong.

Akhirnya sampai juga gue di kampus.
dan sang dosen belum datang.


Ouh ia,
pelajran yang gue dapethari ini dari bu Rina
Gelombang otak manusia ada 5:
1. Visual
2. Auditory
3. Kinestetik
4. Penciuman
5. Rasa

itu aja sich yang gue dapetin hari ini.

Gue mau lanjutin cerita gue yang jalan-jalan ke mall.

part 3.

Nah, habis dari mall, kami langsung tancap kaki ke PAJUS (Pajak USU). Katanya sich barang-barang disana, cocok lah untuk kantong mahasiswa kayak kaminn gini.

Nah,
sebelum berangkat kami nanyak ke orang-orang dulu, angkot no. berapa kesana.

Semua sopir angkot kayaknya kami udah tanya.

namun tak ada yang jelas,
Gue lihat ada satpam mall itu lagi bertugas.

Sesuai dengan kebanyakan satpam,
yah tentu saja tinggi, botak, agak item, rapi juga sich.

Gue nanyak
"Pak ke PAJUS, naik angkot no. berapa yah?"

Satpam yang gue nebak belum kawin itu dari suaranya agak cemprang bilang gini.
"Angkot no 17"
Sambungnya lagi
"Nah tuh angkotnya mau datang" Sambil menunjuk kearah angkot yang akan datang.

Gue, Asril dan Bg Jul berusaha untuk melangkah mendekati tuh angkot. Satpam dengan tegas berkata.

"Eh, ngapain kesana, orang angkotnya datang kesini kok"

"Ouh, iya pak" sahut gue.

Akhirnya kami menaiki angkot yang bernomor punggung 17 itu.


Dalam angkot kami jumpa sama seorang ibu-ibu india.

Pengen banget dalam hati gue ngucapin.
"pyaar katam ke pehne our tujhe deka toye janaa sanammm"

Gue sich ga' ngerti apa artinya.

HAhahahahahah

Ibu ini baik lho,
"Bu' pajus masih jauh?"
Tanyak gue dengan mencolek punggung ibu ini yang membelakangi gue.

"Ouh, masih nak. Nanti ibu bilang ke supirnya yah?"
Ibu itu rela membantu korban yang tak tau tentang medan.

Turun lah ibu itu terlebih dahulu dibanding kami.

Si ibu yang ga' jelas status idupnya bilang ke sopir.
"Sopir, anak muda itu turun di PAJUS" sambil memberikan ongkos angkotnya kepada sopir.

Turunnya ibu itu memberi kesan sedih pada gue.
karena harus berpisah dengan orang INDIA.

"Udah ibu bilang nak"

Sambil menatap kepada kami.

Dalam hati gue
"Makasih bu"



Sampai di Pajusnya kami berkeliling mengitari PAJUS,
Haus bangeeettttt........
Akhirnya kami beli tuh yang namanya minuman p*p !c#. Goceng harganya,
itu yang bayar bg Jul.

Di PAJUS kami cuma belanja satu,
yakni Casing hp untuk bg Jul.

HP nya udah sengkrak,
udah minta ganti kulit lah.

Nah, harganya itu 15.000

Oke,
ouh ia sebelumnya gue lupa ceritain kalo kami tadi ke toilet.
dan bayaar.

Masak ke toilet aja bayar.
di rantau prapat ga' tuh.

Oke deh ga' papa.

Bg Jul juga shalat di PAJUS ini, kebetulan ada mushalla,
gue dan Asril ga' shalat.

selagi dia masih shalat, kami malah asyik mengeyam makanan yang barusan gue beli, yakni ongol-ongol.
seharga 5 ribu.

gue dua, Asril dua, dan kami sisakan untuk bg Jul 1.

Kedatangan kami kesini sebenarnya mau beli tas laptop untuk ng Jul,
Di mall mahal, makanya kami kesini.

Disini juga ga' ada yang cocok.

Akhirnya kami memutuskan untuk ke USU.
Universitas Sumatera Utara.

Nanyak sama orang juga untuk kesini,
"Pak, ke USU dari mana yah?"

"Mau dari pintu mana nih?"

Emang pintu ke USU banyak banget yah??
gue baru tau.
soalnya pintu perkuliahan gue cuma satu.

Akhirnya kami diberitahu sama bapak itu.
sampailah kami di universitas yang gue idamin itu.

Disana tujuan kami adalah mencari atm bank sumut.

Soalnya gue mau ngecheck ada ga' kiriman sama gue.
kalo ada kan gue bisa seneng.

Lama banget kami mengelilingi tuh USU.
namun ga' ketemu juga.
hampir seharian ngelilingi usu.

alkhirnya udah nyari capekk-capek.
kembali ke gerbang pertama kami datang.
disana kami kembali bertanya pada anak mahasiswa disana.

"Bang, atm bank sumut dimana yah?"

Dan dia mengatakan bahwa,
Atm bank sumut jauh dari gerbang ini.

"di gerbang ujung disana jauh"

Dengan sedikit paksaan,
gue ngajak mereka berdua kembali kesana.
padahal kan kami barusan dari sana.

Wah, wah 
ga' papa deh.

kaki pegel banget.

dan menemukan atm itu,
gue ngecheck ternyata ga' ada  juga yang masuk uangnya.

sial banget.